sanggar waringin
Arti / Makna,  Artikel,  Berita,  Celoteh,  Filosofi,  Opini,  Rujak Lambe,  Teks,  Viral

Sanggar Waringin – Sering Disalahpahami Namun Selalu Memberi Manfaat

Pohon beringin, menyimpan 1001 cerita misteri di dalamnya. Sering dikonotasikan sebagai sarang demit, gendruwo, kuntilanak, hingga menjadi istana lelembut. Namun, apakah sobat maestro mengetahui apa saja manfaatnya? Mari kita simak penjelasannya…

Pohon beringin menghasilkan Oksigen (O2) yang bermanfaat untuk pernafasan manusia dan makhluk lainnya. Memberi keteduhan dari teriknya matahari, menjaga kontur tanah sehingga terhindar dari longsor, juga menyerap air dalam tanah untuk dapat dimanfaatkan memenuhi kebutuhan manusia. Tak heran sering dijumpai sumber mata air (sendang) diantara rimbunnya pohon beringin. Energi murni dari alam ini selalu menjadi magnet makhluk apapun yang membutuhkan sumber kehidupan, bahkan mungkin dari bangsa lain.

Begitu pula seseorang dengan perwatakan sanggar waringin, sering disalahpahami karena perawakannya dianggap garang dan gaya bicaranya kadang  terkesan angker, serta memiliki kharisma yang mampu membuat nyiut nyali orang yang dihadapannya. Hal tersebut sering dimaksudkan untuk menjaga kesakralan aturan / tata kehidupan yang selayaknya harus kaku dan tegas agar orang tidak berbuat seenaknya.

Terlepas dari semuanya itu, pohon beringin maupun orang-orang berwatak sanggar waringin tetap tak menghentikan dharmanya dalam kehidupan. Walau sering dikotori, dijauhi, disakiti, ditinggalkan bahkan difitnah tetap akan menjaga tata keseimbangan alam / sosial sesuai titahnya. Saat dalam kesendirian dan kesunyian itu, semesta akan merecharge energinya menjadi lebih kuat dan bersih lagi. Kemudian, akan banyak pula yang akan datang kepadanya lagi meski hanya untuk mengambil yang mereka butuhkan, tanpa tahu berterima kasih.

Selayaknya menjadi manusia yang cerdas dan bijaksana kita perlu menghayati peran dari masing-masing makhluk. Tak mungkin Tuhan menciptakan sesuatu tanpa ada tujuan pasti dan manfaatnya. Alam adalah manifestasi Tuhan itu sendiri.  Di saat semua telah menyadari keseimbangan itu, tak perlu lagi kita mencari tentang dimana surga, karena sejatinya surga adalah di sini adanya.

Baca Juga  Arti Peribahasa Air Dicencang Tiada Putus