-
Arti Peribahasa Murah di Mulut, Mahal di Timbangan
Murah di Mulut, Mahal di Timbangann Arti Peribahasa “Murah di Mulut, Mahal di Timbangan” adalah mudah sekali berjanji tetapi tidak pernah menepati.
-
Arti Peribahasa Untung Bagaikan Roda Pedati, Sekali ke Bawah Sekali ke Atas
Untung Bagaikan Roda Pedati, Sekali ke Bawah Sekali ke Atas Arti Peribahasa “Untung Bagaikan Roda Pedati, Sekali ke Bawah Sekali ke Atas” adalah keberuntungan atau nasib manusia tiada tetap, kadang di bawah dan kadang di atas.
-
Arti Peribahasa Kepala Sama Berbulu, Pendapat Berlain-Lainan
Kepala Sama Berbulu, Pendapat Berlain-Lainan Arti Peribahasa “Kepala Sama Berbulu, Pendapat Berlain-Lainan” adalah setiap orang berbeda pendapatnya.
-
Arti Perbahasa Orang Mau Seribu Daya, Bukan Seribu Dali
Orang Mau Seribu Daya, Bukan Seribu Dali Arti Perbahasa “Orang Mau Seribu Daya, Bukan Seribu Dali” adalah jika menghendaki sesuatu, pasti akan mendapatkan jalan, jika tidak menghendaki, pasti mencari alasan.
-
Arti Peribahasa Yang Buta Peniup Lesung, Yang Peka Pelepas Bedil
Yang Buta Peniup Lesung, Yang Peka Pelepas Bedil Arti Peribahasa “Yang Buta Peniup Lesung, Yang Peka Pelepas Bedil” adalah masing-masing ada faedahnya, asal diletakkan pada tempatnya.
-
Arti Peribahasa Lain di Mulut Lain di Hati
Lain di Mulut Lain di Hati Arti Peribahasa “Lain di Mulut Lain di Hati” adalah apa yang dikatakan / diucapkan berbeda dengan isi hatinya.
-
Arti Peribahasa Pangsa Menunjukkan Bangsa, Umpama Durian
Pangsa Menunjukkan Bangsa, Umpama Durian Arti Peribahasa “Pangsa Menunjukkan Bangsa, Umpama Durian” adalah kita bisa melihat perangai seseorang melalui tutur katanya.
-
Arti Peribahasa Lain Dulang Lain Kaki, Lain Orang Lain Hati
Lain Dulang Lain Kaki, Lain Orang Lain Hati Arti Peribahasa “Lain Dulang Lain Kaki, Lain Orang Lain Hati” adalah setiap orang punya pendapat, kehendak dan perasaan yang berbeda.