-
Puisi Chairil Anwar Aku Berkisar Antara Mereka
Aku Berkisar Antara Mereka Aku berkisar antara mereka sejak terpaksa Bertukar rupa di pinggir jalan, aku pakai mata mereka Pergi ikut mengunjungi gelanggang bersenda: Kenyataan-kenyataan yang didapatnya. (bioskop Capitol putar film Amerika, lagu-lagu baru irama mereka berdansa) Kami pulang tidak kena apa-apa Sungguhpun Ajal macam rupa jadi tetangga Terkumpul di halte, kami tunggu trem dari kota Yang bergerak di malam hari sebagai gigi masa. Kami, timpang dan pincang, negatip dalam janji juga Sandarkan tulang belulang pada lampu jalan saja, Sedang tahun gempita terus berkata. Hujan menimpa. Kami tunggu trem dari kota. Ah hati mati dalam malam ada doa Bagi yang baca tulisan tanganku dalam cinta mereka Semoga segala sypilis dan…
-
Arti Peribahasa Karena Mata Buta, Karena Hati Mati
Karena Mata Buta, Karena Hati Mati Arti Peribahasa “Karena Mata Buta, Karena Hati Mati” adalah celaka karena menuruti hawa nafsu.
-
Arti Peribahasa Seberat-berat Mata Memandang, Berat Juga Bahu Memikul
Seberat-berat Mata Memandang, Berat Juga Bahu Memikul Arti Peribahasa “Seberat-berat Mata Memandang, Berat Juga Bahu Memikul” adalah seberat apapun penderitaan orang yang melihat, masih lebih menderita orang yang menjalaninya.
-
Arti Peribahasa Hati Gatal, Mata Digaruk
Hati Gatal, Mata Digaruk Arti Peribahasa “Hati Gatal, Mata Digaruk” adalah melakukan sesuatu yang tidak sesuai tujuan / tidak tepat sasaran. Dapat diartikan juga dengan menyalahkan orang lain.