Petuah Jawa
-
Arti Pepatah Jawa Seng Nandur Bakale Ngunduh
Seng Nandur Bakale Ngunduh Arti Pepatah Jawa “Seng Nandur Bakale Ngunduh” adalah apapun perbuatan kita, baik maupun buruk akan mendapatkan balasan / hasilnya.
-
Makna Pepatah Jawa Gusti Allah Mboten Sare
Makna Pepatah Jawa “Gusti Allah Mboten Sare” adalah Tuhan tidak pernah tidur. Tuhan selalu menjaga kita dari keburukan dan juga selalu mengawasi supaya kita tidak melakukan perbuatan tercela.
-
Makna Pepatah Jawa Sepi ing Pamrih Rame ing Gawe
Makna Pepatah Jawa “Sepi ing Pamrih Rame ing Gawe” adalah bekerja keras dengan tulus tanpa mengharap imbalan / pujian.
-
Makna Pepatah Jawa Sing Tak Pikir Ora Tak Omong Sing Mbok Omong Ora Tak Pikir
Makna Pepatah Jawa “Sing Tak Pikir Ora Tak Omong, Sing, Mbok Omong Ora Tak Pikir” adalah apa yang kita pikirkan tidak selalu harus diucapkan, dan apa yang diucapkan orang lain tidak selalu harus kita pikirkan. Pepatah ini mengajarkan kita harus senantiasa menjaga perkataan dari buah akal yang kadang bisa menyakiti hati orang lain. Mencoba diam dan mengendapkan pikiran yang membelenggu sehingga kita sulit menerima pendapat orang. Namun, kita juga harus bisa memilah perkataan orang lain yang bermanfaat serta membangun diri kita menjadi lebih baik atau perkataan orang lain yang justru membuat kita bersedih / menyesatkan. Untuk yang tidak bermanfaat, selayakya tidak perlu kita pedulikan karena hanya akan menyakiti hati diri…
-
Pepatah Jawa Crah Agawe Bubrah Rukun Agawe Santoso
Makna Pepatah Jawa “Crah Agawe Bubrah Rukun Agawe Santoso” yaitu pertengkaran akan membuat kerusakan sedangkan kerukunan menjadikan ketentraman / kesejahteraan.
-
Makna Petuah Jawa Sunan Kalijaga “Datan Serik Lamun Ketaman, Datan Susah Lamun Kelangan”
Datan Serik Lamun Ketaman, Datan Susah Lamun Kelangan Makna Petuah Jawa Sunan Kalijaga “Datan Serik Lamun Ketaman, Datan Susah Lamun Kelangan” adalah jangan gampang sakit hati manakala musibah menimpa diri, jangan sedih manakala kehilangan sesuatu.
-
Makna Petuah Jawa Sunan Kalijaga “Memayu Hayuning Bawono, Ambrasto dur Hangkoro”
Memayu Hayuning Bawono, Ambrasto dur Hangkoro Makna Petuah Jawa Sunan Kalijaga “Memayu Hayuning Bawono, Ambrasto dur Hangkoro” adalah manusia hidup di dunia harus mengusahakan keselamatan, kebahagiaan dan kesejahteraan; serta memberantas sifat angkara murka, serakah dan tamak.
-
Makna Petuah Jawa Sunan Kalijaga “Ngluruk Tanpo Bolo, Menang Tanpo Ngasorake, Sekti Tanpo Aji-Aji, Sugih Tanpa Bondho”
Ngluruk Tanpo Bolo, Menang Tanpo Ngasorake, Sekti Tanpo Aji-Aji, Sugih Tanpa Bondho Makna Petuah Jawa Sunan Kalijaga “Ngluruk Tanpo Bolo, Menang Tanpo Ngasorake, Sekti Tanpo Aji-Aji, Sugih Tanpa Bondho” adalah berjuang tanpa membawa massa, menang tanpa merendahkan dan mempermalukan, berwibawa tanpa mengandalkan kekuatan, kaya tanpa didasari kebendaan.