Menjaga Kebugaran Badan di Era Pandemi dengan Mengkonsumsi Jahe
Jahe merupakan salah satu tanaman rempah-rempah kaya manfaat yang mudah ditemukan hampir di setiap rumah tangga. Selain digunakan sebagai bumbu masak, jahe dapat digunakan juga sebagai ramuan obat herbal. Secara turun-temurun jahe dimanfaatkan untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan.
Apa sih manfaat jahe jika dikonsumsi secara rutin? Penasaran? Mari, simak ulasannya agar tubuh menjadi sehat dan bugar.
1. Meningkatkan Imunitas atau Daya Tahan Tubuh
Jahe banyak mengandung vitamin C dan magnesium. Kandungan ini membuatnya membantu tubuh untuk memperkuat sistem imun. Selain kedua zat tersebut, jahe juga memiliki kandungan gingerols, shogaols, dan zingerones yang dapat berfungsi sebagai antioksidan bagi tubuh.
2. Mengatasi masalah pencernaan
Jahe juga memiliki manfaat untuk menjaga sistem pencernaan. Mengonsumsi jahe dapat mencegah perut kembung, sembelit, atau naiknya asam lambung. Jahe yang ditambahkan dalam makanan pun juga berfungsi untuk mencegah keracunan makanan akibat bakteri.
3. Mengurangi rasa sakit saat menstruasi
Wanita kerap merasakan sakit perut pada saat menstruasi. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi jahe bisa membantu mengurangi gejala nyeri menstruasi. Khasiat jahe dapat disamakan dengan obat ibuprofen dan asam mefenamat . Bagi wanita yang sering merasa nyeri saat menstruasi, bisa coba mengonsumsi ekstrak jahe sebanyak kurang lebih 500 – 2000 mg, selama tiga hari di awal menstruasi.
4. Mengontrol kadar gula darah
Berdasarkan jurnal dalam US National Library of Medicine National Institutes of Health tentang manfaat jahe, rutin mengkonsumsi jahe juga dapat membantu menurunkan glukosa darah secara signifikan. Jahe sangat cocok dikonsumsi oleh penderita diabetes yang memiliki kadar gula tinggi.
5. Menyembuhkan alergi
Jahe tergolong dalam salah satu jenis makanan yang disebut diaphoretic dengan manfaat jahe yang juga dapat memicu keluarnya keringat. Berkeringat bermanfaat bagi tubuh terutama saat sedang demam atau flu.
6. Membakar lemak dan kalori
Jahe yang dikonsumsi secara rutin juga mampu menurunkan kadar kolesterol LDL atau lemak jahat, trigliserida, sekaligus memicu peningkatan kadar HDL atau lemak baik.
Laman: 1 2