![Puisi Chairil Anwar Sia-Sia](https://i0.wp.com/maestromedia.co.id/wp-content/uploads/2022/09/Puisi-Chairil-Anwar-Sia-Sia.jpg?resize=1080%2C1080&ssl=1)
Puisi Chairil Anwar Sia-Sia
Sia-Sia
Penghabisan kali itu kau datang
Membawaku karangan kembang
Mawar merah dan melati putih:
Darah dan suci
Kau tebarkan depanku
Serta pandang yang memastikan: Untukmu.
Sudah itu kita sama termangu
Saling bertanya: Apakah ini?
Cinta? Keduanya tak mengerti.
Sehari itu kita bersama. Tak hampir-menghampiri.
Ah! Hatiku yang tak mau memberi
Mampus kau dikoyak-koyak sepi.
![bagai mencincang air](https://i0.wp.com/maestromedia.co.id/wp-content/uploads/2022/10/bagai-mencincang-air.jpg?resize=75%2C75&ssl=1)
![Sapardi Djoko Damono - Hatiku Selembar Daun](https://i0.wp.com/maestromedia.co.id/wp-content/uploads/2022/10/Sapardi-Djoko-Damono-Hatiku-Selembar-Daun.jpg?resize=75%2C75&ssl=1)