Arti / Makna
-
Arti Peribahasa Lain Ladang Lain Belalang, Lain Lubuk Lain Ikannya
Lain Ladang Lain Belalang, Lain Lubuk Lain Ikannya Arti Peribahasa “Lain Ladang Lain Belalang, Lain Lubuk Lain Ikannya” adalah tiap-tiap negeri atau bangsa berlainan adat kebiasaannya.
-
Arti Peribahasa Sekali Air Pasang, Sekali Tepian Beranjak, Sekali Air di Dalam, Dekali Pasir Berubah
Sekali Air Pasang, Sekali Tepian Beranjak, Sekali Air di Dalam, Dekali Pasir Berubah Arti Peribahasa “Sekali Air Pasang, Sekali Tepian Beranjak, Sekali Air di Dalam, Dekali Pasir Berubah” adalah setiap terjadi perubahan pimpinannya, berubah pula aturannya.
-
Lancar Kaji Karena Diulang, Pasah Jalan Karena Diturut
Lancar Kaji Karena Diulang, Pasah Jalan Karena Diturut Arti Peribahasa “Lancar Kaji Karena Diulang, Pasah Jalan Karena Diturut” adalah segala sesuatu harus dilakukan berulang ulang supaya paham.
-
Arti Peribahasa Sekali Jalan Terkena, Dua Kali Jalan Tahu, Tiga Kali Jalan Jera
Sekali Jalan Terkena, Dua Kali Jalan Tahu, Tiga Kali Jalan Jera Arti Peribahasa “Sekali Jalan Terkena, Dua Kali Jalan Tahu, Tiga Kali Jalan Jera” adalah bagaimanapun bodohnya seseorang, jika sekali tertipu, tak akan mau tertipu lagi untuk kedua kalinya.
-
Arti Peribahasa Lemak Manis Jangan Ditelan, Pahit Jangan Dimuntahkan
Lemak Manis Jangan Ditelan, Pahit Jangan Dimuntahkan Arti Peribahasa “Lemak Manis Jangan Ditelan, Pahit Jangan Dimuntahkan” adalah perundingan yang baik jangan disia-siakan, tetapi hendaknya dipikirkan secara dalam-dalam.
-
Arti Peribahasa Seorang Makan Cempedak, Semua Kena Getahnya
Seorang Makan Cempedak, Semua Kena Getahnya Arti Peribahasa “Seorang Makan Cempedak, Semua Kena Getahnya” adalah perbuatan yang dilakukan oleh seseorang, namun banyak orang menerima akibatnya.
-
Arti Peribahasa Lepas dari Mulut Harimau Jatuh ke Mulut Buaya
Lempar Batu Sembunyi Tangan Arti Peribahasa “Lepas dari Mulut Harimau Jatuh ke Mulut Buaya Lepas dari Buaya” adalah lepas dari bahaya yang besar, jatuh ke dalam bahaya yang lebih besar lagi.
-
Arti Peribahasa Seperti Cacing Kepanasan
Seperti Cacing Kepanasan Arti Peribahasa “Seperti Cacing Kepanasan” adalah sikap tidak tenang, selalu gelisah.